Cara Backup dan Restore Menggunakan CWM Recovery - Jika anda salah satu pengguna ponsel atau tablet berbasis Android pasti anda akan menemukan beberapa hal baru khususnya dalam bahasa yang sering di pakai di Android seperti yang kita ketahui ponsel atau tablet pintar berbasis Android ini mempunyai banyak istilah kata seperti istilah kata Root, HH (HandHeld), AOSP, OTA dan masih banyak lagi istilah kata lainnya.
Dan salah satunya yang akan saya bahas pada artikel ini, yaitu tentang CWM Recovery, CWM Recovery atau Kepanjangan dari ClockWorkMod Recovery merupakan salah satu andalan para pengguna ponsel atau tablet pintar Android yang mendalami istilah modifikasi atau oprek-oprek baik itu melakukan modifikasi untuk tujuan merubah tampilan default atau bawaan dari smartphone Android atau dengan tujuan meningkatkan kinerja dari ponsel atau tablet Android tersebut.
Akan tetapi untuk melakukan hal tersebut anda tidak sembarang memodifikasi memang betul ponsel pintar Android ini dapat mendukung hal tersebut tapi anda harus mempunyai keahlian khusus untuk melakukannya dan juga smartphone Android yang anda gunakan harus dalam keadaan root, contohnya seperti yang akan saya coba bagikan pada artikel ini yaitu tentang Cara Backup dan Restore Menggunakan CWM Recovery.
Melakukan Backup dan Restore menggunakan CWM Recovery ini termasuk hal yang paling bagus dan bermanfaat tentunya, dengan menggunakan CWM Recovery atau ClockWorkMod Recovery ini anda dapat melakukan Backup hingga ke akar akarnya jadi intinya ponsel Android anda di Backup secara penuh atau full backup.
Kenapa saya mengatakan melakukan backup pada cwm ini sangat membantu dan bermanfaat? Karena memang menurut saya fitur backup pada cwm ini sesuatu hal yang sangat membantu untuk ponsel Android khususnya yang suka dengan kegiataan modifikasi jadi jika anda melakukan backup pada cwm recovery, hasil backup tersebut akan tersimpan di SDcard atau Kartu Memori jadi jika anda mengalami hal yang tidak di inginkan, terhadap ponsel atau tablet Android yang anda gunakan contohnya seperti bootloop, saat di nyalakan hanya berhenti di logo ponsel Android.
Nah jika anda mempunyai file backup dari cwm anda dapat memperbaiki hal tersebut dengan mudah, yaitu menggunakan fitur Restore, oke tanpa panjang lebar lagi berikut ini Cara Backup dan Restore Menggunakan CWM Recovery, perhatikan baik-baik :
Bahan yang di gunakan :
1.Smartphone Android
2.Android telah di Root
3.Android telah terpasang CWM Recovery
Cara Backup Menggunakan CWM Recovery :
1.Matikan ponsel
2.Dalam keadaan ponsel Android mati, masuk ke CWM Recovery caranya Tekan Tombol Power + Volume Down secara bersamaan dan tunggu beberapa saat hingga masuk ke CWM Recovery (biasanya setiap merk ponsel atau tablet Android yang berbeda akan berbeda juga cara masuk ke CWM Recoverynya)
3.Jika sudah, sekarang pilih menu backup and restore
4.pilih backup lalu pilih Yes (tunggu proses hingga selesai)
5.Selesai
Cara Restore Menggunakan CWM Recovery :
1.Ikuti cara Nomor 1 sampai 3 pada (Cara Backup Menggunakan CWM Recovery)
2.Sekarang pilih Restore lalu pilih Yes (tunggu proses hingga selesai)
3.Pilih wipe data/factory reset lalu pilih Yes - Wipe all user data (tunggu proses hingga selesai)
4.pilih wipe cache partition lalu pilih Yes - Wipe Cache (tunggu proses hingga selesai)
5.Langkah terakhir, pilih reboot system now
6.Selesai
Begitulah Cara Backup dan Restore Menggunakan CWM Recovery, semoga artikel saya membantu dan bermanfaat untuk anda. Terima Kasih
Dan salah satunya yang akan saya bahas pada artikel ini, yaitu tentang CWM Recovery, CWM Recovery atau Kepanjangan dari ClockWorkMod Recovery merupakan salah satu andalan para pengguna ponsel atau tablet pintar Android yang mendalami istilah modifikasi atau oprek-oprek baik itu melakukan modifikasi untuk tujuan merubah tampilan default atau bawaan dari smartphone Android atau dengan tujuan meningkatkan kinerja dari ponsel atau tablet Android tersebut.
Akan tetapi untuk melakukan hal tersebut anda tidak sembarang memodifikasi memang betul ponsel pintar Android ini dapat mendukung hal tersebut tapi anda harus mempunyai keahlian khusus untuk melakukannya dan juga smartphone Android yang anda gunakan harus dalam keadaan root, contohnya seperti yang akan saya coba bagikan pada artikel ini yaitu tentang Cara Backup dan Restore Menggunakan CWM Recovery.
Melakukan Backup dan Restore menggunakan CWM Recovery ini termasuk hal yang paling bagus dan bermanfaat tentunya, dengan menggunakan CWM Recovery atau ClockWorkMod Recovery ini anda dapat melakukan Backup hingga ke akar akarnya jadi intinya ponsel Android anda di Backup secara penuh atau full backup.
Kenapa saya mengatakan melakukan backup pada cwm ini sangat membantu dan bermanfaat? Karena memang menurut saya fitur backup pada cwm ini sesuatu hal yang sangat membantu untuk ponsel Android khususnya yang suka dengan kegiataan modifikasi jadi jika anda melakukan backup pada cwm recovery, hasil backup tersebut akan tersimpan di SDcard atau Kartu Memori jadi jika anda mengalami hal yang tidak di inginkan, terhadap ponsel atau tablet Android yang anda gunakan contohnya seperti bootloop, saat di nyalakan hanya berhenti di logo ponsel Android.
Nah jika anda mempunyai file backup dari cwm anda dapat memperbaiki hal tersebut dengan mudah, yaitu menggunakan fitur Restore, oke tanpa panjang lebar lagi berikut ini Cara Backup dan Restore Menggunakan CWM Recovery, perhatikan baik-baik :
Bahan yang di gunakan :
1.Smartphone Android
2.Android telah di Root
3.Android telah terpasang CWM Recovery
Cara Backup Menggunakan CWM Recovery :
1.Matikan ponsel
2.Dalam keadaan ponsel Android mati, masuk ke CWM Recovery caranya Tekan Tombol Power + Volume Down secara bersamaan dan tunggu beberapa saat hingga masuk ke CWM Recovery (biasanya setiap merk ponsel atau tablet Android yang berbeda akan berbeda juga cara masuk ke CWM Recoverynya)
3.Jika sudah, sekarang pilih menu backup and restore
4.pilih backup lalu pilih Yes (tunggu proses hingga selesai)
5.Selesai
Cara Restore Menggunakan CWM Recovery :
1.Ikuti cara Nomor 1 sampai 3 pada (Cara Backup Menggunakan CWM Recovery)
2.Sekarang pilih Restore lalu pilih Yes (tunggu proses hingga selesai)
3.Pilih wipe data/factory reset lalu pilih Yes - Wipe all user data (tunggu proses hingga selesai)
4.pilih wipe cache partition lalu pilih Yes - Wipe Cache (tunggu proses hingga selesai)
5.Langkah terakhir, pilih reboot system now
6.Selesai
Begitulah Cara Backup dan Restore Menggunakan CWM Recovery, semoga artikel saya membantu dan bermanfaat untuk anda. Terima Kasih